PERSAHABATAN

Sahabat, adalah teman yang selalu ada di saat suka maupun duka. Sahabat adalah seorang yang mau mendengarkan curhat kita tanpa bosan. Tetapi sahabat juga bisa memberikan kita solusi atas masalah kita, walaupun kadang solusinya menyakitkan. Tetapi apapun itu, niatnya baik, agar kita tidak menjadi manusia yang rapuh.

Teman, adalah orang yang mungkin setiap hari selalu ada bersama dengan kita. Tetapi teman belum tentu bisa diajak curhat, apalagi memberikan solusi untuk masalah kita. Teman terkadang ada pada saat kita suka, atau saat kita memang harus bersama karena tuntutan pekerjaan.

Sahabat itu belum tentu setiap saat bersama dengan kita, tetapi kebersamaan dengan sahabat sangat berkualitas. Semua isi hati dan fikiran bisa dilepaskan tanpa beban. Sedangkan dengan teman, mungkin setiap saat ada bersama kita, tetapi kita agak sungkan untuk menceritakan masalah kita kepadanya.

Tak mudah kita mencari sahabat. Sahabat terjalin seiring berjalannya dengan waktu. Semakin kita sering bersamanya dan mengenalnya, mungkin dari situ kita bisa menemukan sahabat. Karena seorang sahabat biasanya memiliki karakter yang hampir sama dengan kita. Tetapi untuk mencari teman memang lebih mudah, asalkan kita bisa bersikap ramah dan mudah untuk menolong orang, maka kemungkinan akan banyak teman kita. Tetapi kita harus berhati-hati juga dalam memilih teman, pilihlah teman yang bisa mengajak kita pada kebaikan dan bukan sebaliknya.

Persahabatan tak akan lekang oleh waktu, bahkan meskipun jarak kita jauh, persahabatan masih akan tetap terjalin dengan indah.

KETIKA MENDAMPINGI SI KEMBAR DALAM MENENTUKAN JURUSAN

Saya memiliki tiga orang anak perempuan.  Anak yang pertama sudah lulus Sarjana di salah satu perguruan tinggi di Bogor, sedang adik-adiknya yang dilahirkan kembar, saat ini telah lulus Sekolah Menengah Atas. Jadi tahun ini mereka akan menentukan ke jurusan mana mereka akan kuliah.

Berbagai pertanyaan muncul dari anak saya yang kembar ini, mungkin karena saat ini banyaknya informasi yang  dengan mudah didapatkan, jadi mereka kebingungan mau memilih jurusan apa untuk kuliah nanti karena banyaknya jurusan yang ditawarkan.

Berbulan-bulan kami diskusi tentang berbagai  fakultas dan jurusan yang ada di Perguruan Tinggi di Indonesia, sampai dengan kelak akan bekerja sebagai apa jika sudah lulus. Hal ini kami lakukan untuk memberikan gambaran tentang jurusan dan fakultas yang ingin mereka ketahui.

Bagi orang tua yang memiliki anak kembar, berikut saya sampaikan tips untuk mendampingi anak kembar dalam menentukan jurusan apa yang akan mereka pilih :

1. Berikan gambaran fakultas dan jurusan-jurusan yang ada di beberapa perguruan tinggi.
2. Biarkan mereka berfikir dan merenung, apa keuntungan dan kerugian jika mereka memilih jurusan.
3. Berikan gambaran tentang masa depan jika mereka mengambil jurusan tertentu, misalnya untuk memilih
    Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,  kelak akan menjadi guru yang pekerjaannya mengajar, dsb.
4. Berikan kurikulum matakuliah yang akan diajarkan pada jurusan yang mereka minati, hal ini dilakukan
    agar jangan sampai mereka menyesal pada saat mereka sudah mulai kuliah.
5. Biarkan mereka memilih jurusan sesuai dengan minat mereka, tanpa paksaan.
6. Jangan memaksa si kembar untuk memilih jurusan yang sama, karena meskipun mereka kembar identik
    belum tentu mereka mempunyai minat yang sama.
7. Sebagai orang tua hanya bisa mendoakan semoga jurusan yang mereka pilih nanti sesuai dengan minat
    mereka, dan tidak akan terjadi penyesalan di kemudian hari.

Akhirnya setelah kami menerapkan langkah-langkah tersebut diatas, anak-anak kami bisa menentukan pilihan di jurusan mana mereka akan kuliah. Alhamdulillah mereka memilih fakultas dan jurusan yang sesuai dengan minat mereka, yang satu Fakultas Hukum dan yang satu memilih Fakultas Ekonomi. a

Semoga kelak mereka bisa menjalani kuliah dengan baik dan lancar, tercapai apa yang mereka cita-citakan.